Laman

Jumat, 18 Mei 2012

Pengaturan Putaran Motor Listrik (2)

Motor Dahlander
(Sumber : http://www.lucas-nuelle.com/images/axilon/NEUBILD/Artikelbilder/SE/26/SE2672-3K.jpg)

Pada tulisan sebelumnya yang berjudul Pengaturan Putaran Motor Listrik (1) disebutkan tentang cara-cara pengaturan putaran motor listrik DC, dan pada tulisan ini akan melanjutkan pembahasan sebelumnya akan tetapi akan membahas pengaturan putaran motor listrik AC.

2. Mengatur putaran motor AC

a. Mengatur arah putar motor AC 1 phase

Pengaturan arah putaran pada motor listrik AC 1 phase pinsipnya sama dengan pada motor DC yaitu dengan mengubah arah medan putarnya. Untuk mengubah arah putaran motor AC 1 Phase dapat dengan mengubah posisi sambungan kumparan bantu motor 1 Phase.

(Sumber : http://dunia-listrik.blogspot.com/2009/04/motor-listrik-ac-satu-fasa.html)

Pada gambar diatas ada dua konfigurasi rangkaian yang pertama putar CW (clockwise) dan yang kedua CCW (counter clockwise).
Pada gambar diatas kumparan utama U1-U2 dan kumparan bantu Z1-Z2. Pada gambar pertama kumparan bantu Z1 terhubung dengan NOL dan ujung Z2 terhubung dengan kapasitor yang terhubung dengan phasa, sedang pada gambar kedua kumparan bantu Z1 terhubung dengan kapasitor yang terhubung pada phasa dan Z2 terhubung dengan NOL. Pergantian tersebut akan menimbulkan arah medan putar yang berbeda sehingga arah putaran motor dapat berubah.

b. Mengatur kecepatan putar motor AC 1 phase
Kecepatan putar motor AC dapat dihitung dengan rumus :



Dari persamaan di atas maka untuk mengubah-ubah nilai Ns dapat dilakukan dengan mengubah nilai frekuensi (f) atau mengubah jumlah kutub motor (p), selain itu juga dapat dengan cara mengatur tegangan yang masuk ke motor akan tetapi cara ini jarang dilakukan karena jika tegangan berkurang maka torsinya juga berkurang jika dalam kondisi berbeban.
Cara yang paling banyak digunakan adalah dengan mengubah-ubah nilai frekuensi arus AC yang masuk, hal ini semakin mudah dilakukan dengan bantuan alat inferter yang mampu memanipulasi frekuensi dan tersedia untuk beragam daya motor.

c. Mengatur Arah Putar Motor AC 3 Phase
Pengaturan arah putaran pada motor AC 3 Phase dilakukan dengan menukar urutan dua dari tiga phase yang masuk ke motor. Maksudnya adalah, misalnya urutan phase yang masuk adalah R-S-T, untuk merubah arah putarannya phase masukan diubah menjadi T-S-R atau S-R-T atau R-T-S.

(Sumber : http://aank123.files.wordpress.com)

Pada gambar di atas, jika MC1 yang bekerja maka phase yang masuk ke motor adalah R-S-T maka motor akan berputar searah jarum jam (Clockwise) akan tetapi jika MC2 yang bekerja maka urutan phase yang masuk ke motor adalah R-T-S perubahan urutan phase ini akan menyebabkan perubahan arah putaran motor dari Clockwise menjadi Counter Clockwise (Berlawanan arah jarum jam). Jadi dengan merubah urutan phase yang masuk ke motor maka arah putaran motor dapat diubah.

d. Mengatur Kecepatan Putar Motor AC 3 Phase
Pengaturan kecepatan motor 3 phase dapat dilakukan dengan menggunakan motor Dahlander, pada prinsipnya sama dengan menambah jumlah kutub motor listrik. Pada motor dahlander tiap kumparan memiliki dua ujung, atau masing-masing kumparan memiliki center tap. Jadi dengan mengubah sambungan pada center tap atau ujung kumparan maka jumlah kutubnya akan berubah sehingga kecepatan dapat diubah karena faktor pembaginya berubah. Sambungan kumparan-kumparan pada motor dahlander dapat dilihat pada gambar berikut:

Konfigurasi diatas adalah untuk sambungan motor kecepatan rendah dimana antar jala-jala terdapat 2 kumparan sehingga tahanannya lebih besar sehingga arus yang masuk menjadi berkurang sehingga kecepatan motor berkurang. Untuk kecepatan tinggi konfigurasi sambungan dapat dibentuk menjadi:
Pada gambar di atas tempat masuknya sumber L1-L2-dan L3 diubah kemudian ujung-ujung kumparan lain dihubung-singkatkan. Jika dicermati dan ditarik maka akan menjadi rangkaian bintang yang diparalel sebagai berikut:
Gambar sambungan dahlander Y-Y
Sambungan di atas akan membuat arus yang masuk menjadi besar karena hambatan kumparan yang diparalel semakin kecil sehingga kecepatan motor menjadi lebih tinggi dari sambungan segitiga.

Contoh rangkaian kontrol pengendali motor dahlander dua kecepatan:
(Sumber : http://www.8ung.at/elektrotechnik/bilder/schaltungen/fz_dahlander.gif)

Pada gambar di atas jika tombol S2 ditekan maka K1 bekerja dan menghubungkan U1-V1-W1 pada sumber R-S-T sehingga motor pada sambungan delta. Saat tombol S3 ditekan, maka K1 akan terputus dan akan mengaktifkan K2 dan K3 yang akan mengubah sambungan menjadi sambungan Star, sehingga kecepatan motor akan berubah.

7 comments:

jelaskan juga cara 3 phase di ubah jadi 1 phase di sertai dengan gambar.

permisi mas mbk barangkali ada yang butuh bantuan pembuatan alat atau software, bisa mampir disini :)

jasatugasakhir.com

jual motor dc
http://motordcjogja.blogspot.co.id/2017/01/motor-dc.html

DINAMO AC (www.dinamogear.com)

ass,,pak,/buk,saya punya motor 18,5kw 3phase dengan putaran 1450 sedangkan yang saya ingin kan untuk menggerakan mesin polis gilingan padi dengan rpm 1050.mohon solusinya pak/buk

MUARA TEKNIK ELEKTRIK
Transformator & Automation System

Kami Supplier Vfd Inverter dengan Merk EASYDRIVE,berikut type yang tersedia :
- MINI-S 0.75 KW sampai dengan 1.5 KW 220Vac 1 Phase
- Mini-L 0.75 KW sampai dengan 2.2 KW 380Vac 3 Phase
- CV3100 0.75 KW sampai dengan 2.2 KW 220Vac 1 Phase
- CV3100 0.75 KW sampai dengan 630 KW 380Vac 3 Phase
- GT200 5.5 KW sampai dengan 280 KW 380Vac 3 Phase

Garansi 1 tahun.
Gratis antar area Jabodetabek, Cikarang dan Karawang.

Muara Teknik Elektrik
Transformer & Automation System
www.mtelektrik.id
Saepul anwar, S.kom (Official Sales & Marketing)
0852-1552-5453
saepul@mtelektrik.id
Office : Jl. Raya Narogong No.KM. 11, RT.002/RW.010, Bantargebang, Kota Bks, Jawa Barat 17151
Workshop : Kp. Ciketing RT. 001/002 kelurahan. Sumur batu, RT.004/RW.002,
kecamatan, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat 17151

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites